Kamis, 16 Februari 2012

Minggu, 04 Desember 2011

kosmografi

Jumat, 01 Juli 2011

Black hole



BLACK HOLE



BLACK HOLE (LUBANG HITAM)

Lubang hitam adalah sebuah pemusatan masa yang cukup besar sehingga menghasilkan gaya gravitasi yang sangat besar. Gaya gravitasi yang sangat besar ini mencegah apa pun lolos darinya kecuali melalui trowongan kuantum perilaku medan gravitasi begitu kuat sehingga 8kecepatan lepas di dekatnya mendekati kecepatan cahaya. Tak ada sesuatu, termasuk radiasi elektromagnetik yang dapat lolos dari gravitasinya, bahkan cahaya hanya dapat masuk tetapi tidak dapat keluar atau melewatinya, dari sini diperoleh kata “hitam”. Istilah “lubang hitam” telah tersebar luas, meskipun ia tidak menunjuk ke sebuah lubang dalam arti biasa, tetapi merupakan sebuah wilayah di angkasa di mana semua tidak dapat kembali. Secara teoritis, lubang hitam dapat memliki ukuran apa pun, dari mikroskopik sampai ke ukuran alam raya yang dapat diamati.
Landasan Teori

Teori adanya lubang hitam pertama kali diajukan pada abad ke-18 oleh John Michell and Pierre-Simon Laplace , selanjutnya dikembangkan oleh astronom Jerman bernama Karl Schwarzschild, pada tahun 1916, dengan berdasar pada teori relativitas umum dari Albert Enstein, dan semakin dipopulerkan oleh Stephen William Hawking. Pada saat ini banyak astronom yang percaya bahwa hampir semua galaksi dialam semesta ini mengelilingi lubang hitam pada pusat galaksi.
Adalah John Arcihibald Wheeler pada tahun 1967 yang memberikan nama “Lubang Hitam” sehingga menjadi populer di dunia bahkan juga menjadi topik favorit para penulis fiksi ilmiah. Kita tidak dapat melihat lubang hitam akan tetapi kita bisa mendeteksi materi yang tertarik / tersedot ke arahnya. Dengan cara inilah, para astronom mempelajari dan mengidentifikasikan banyak lubang hitam di angkasa lewat observasi yang sangat hati-hati sehingga diperkirakan di angkasa dihiasi oleh jutaan lubang hitam.


Asal Mula atau proses terjadinya Lubang Hitam

Lubang Hitam tercipta ketika suatu obyek tidak dapat bertahan dari kekuatan tekanan gaya gravitasinya sendiri. Banyak obyek (termasuk matahari dan bumi) tidak akan pernah menjadi lubang hitam. Tekanan gravitasi pada matahari dan bumi tidak mencukupi untuk melampaui kekuatan atom dan Nuklir dalam dirinya yang sifatnya melawan tekanan gravitasi. Tetapi sebaliknya untuk obyek yang bermassa sangat besar, tekanan gravitasi-lah yang menang.
Pertumbuhannya

Massa dari lubang hitam terus bertambah dengan cara menangkap semua materi didekatnya. Semua materi tidak bisa lari dari jeratan lubang hitam jika melintas terlalu dekat. Jadi obyek yang tidak bisa menjaga jarak yang aman dari lubang hitam akan terhisap. Berlainan dengan reputasi yang disandangnya saat ini yang menyatakan bahwa lubang hitam dapat menghisap apa saja disekitarnya, lubang hitam tidak dapat menghisap material yang jaraknya sangat jauh dari dirinya. dia hanya bisa menarik materi yang lewat sangat dekat dengannya. Contoh : bayangkan matahari kita menjadi lubang hitam dengan massa yang sama. Kegelapan akan menyelimuti bumi dikarenakan tidak ada pancaran cahaya dari lubang hitam, tetapi bumi akan tetap mengelilingi lubang hitam itu dengan jarak dan kecepatan yang sama dengan saat ini dan tidak terhisap masuk kedalamnya. Bahaya akan mengancam hanya jika bumi kita berjarak 10 mil dari lubang hitam, dimana hal ini masih jauh dari kenyataan bahwa bumi berjarak 93 juta mil dari matahari. Lubang hitam juga dapat bertambah massanya dengan cara bertubrukan dengan lubang hitam yang lain sehingga menjadi satu lubang hitam yang lebih besar.

ALAT-ALAT KOSMOGRAFI
Apa Saja Alat-Alat Kosmografi ?

Alat-alat bidang Kosmografi yaitu:
Teleskop
Kalkulator
Komputer
Observatorium

1. Teleskop



Teleskop atau teropong adalah instrumen pengamatan yang berfungsi mengumpulkan radiasi elektromagnetik dan sekaligus membentuk citra dari benda yang diamati Teleskop merupakan alat paling penting dalam pengamatan astronomi. Jenis teleskop (biasanya optik) yang dipakai untuk maksud bukan astronomis antara lain adalah transit, monokular, binokular, lensa kamera, atau keker.Teleskop memperbesar ukuran sudut benda, dan juga kecerahann

Pada awalnya teleskop dibuat hanya dalam rentang panjang gelombang tampak saja, kemudian berkembang ke panjang gelombang radio setelah tahun 1945, dan kini teleskop meliput seluruh spektrum elektromagnetik setelah makin majunya penjelajahan angkasa setelah tahun 1960.

Penemuan atau prediksi akan adanya pembawa informasi lain (gelombang gravitasi dan neutrino) membuka spekulasi untuk membangun sistem deteksi bentuk energi tersebut dengan peranan yang sama dengan teleskop klasik. Kini sudah umum untuk menyebut teleskop gelombang gravitasi atau pun teleskop partikel berenergi tinggi



2. Observatorium



Observatorium adalah sebuah lokasi dengan perlengkapan yang diletakkan secara permanen agar dapat melihat langit dan peristiwa yang berhubungan dengan angkasa. Menurut sejarah, observatorium bisa sesederhana sextant (untuk mengukur jarak di antara bintang) sampai sekompleks Stonehenge (untuk mengukur musim lewat posisi matahari terbit dan terbenam) Observatorium modern biasanya berisi satu atau lebih teleskop yang terpasang secara permanen yang berada dalam gedung dengan kubah yang berputar atau yang dapat dilepaskan Dalam dua dasawarsa terakhir, banyak observatorium luar angkasa sudah diluncurkan, memperkenalkan penggunaan baru istilah ini

3.Observatorium Bosscha


Observatorium Bosscha merupakan salah satu tempat peneropongan bintang tertua di Indonesia. Observatorium Bosscha berlokasi di Lembang, Jawa Barat, sekitar 15 km di bagian utara Kota Bandung dengan koordinat geografis 107° 36' Bujur Timur dan 6° 49' Lintang Selatan. Tempat ini berdiri di atas tanah seluas 6 hektar, dan berada pada ketinggian 1310 meter di atas permukaan laut atau pada ketinggian 630 m dari plato Bandung. Kode observatorium Persatuan Astronomi Internasional untuk observatorium Bosscha adalah 299.


Macam-macam teleskop yang ada di observatorium Bosscha

Terdapat 5 buah teleskop besar, yaitu:
Teleskop Refraktor Ganda Zeiss

Teleskop ini biasa digunakan untuk mengamati bintang ganda visual, mengukur fotometri gerhana bintang, mengamati citra kawah bulan, mengamati planet, mengamati oposisi planet Mars, Saturnus, Jupiter, dan untuk mengamati citra detail komet terang serta benda langit lainnya. Teleskop ini mempunyai 2 lensa objektif dengan diameter masing-masing lensa 60 cm, dengan titik api atau fokusnya adalah 10,7 meter.
Teleskop Schmidt Bima Sakti

Teleskop ini biasa digunakan untuk mempelajari struktur galaksi Bima Sakti, mempelajari spektrum bintang, mengamati asteroid, supernova, Nova untuk ditentukan terang dan komposisi kimiawinya, dan untuk memotret objek langit. Diameter lensa 71,12 cm. Diameter lensa koreksi biconcaf-biconfex 50 cm. Titik api/fokus 2,5 meter. Juga dilengkapi dengan prisma pembias dengan sudut prima 6,10, untuk memperoleh spektrum bintang. Dispersi prisma ini pada H-gamma 312A tiap malam. Alat bantu extra-telescope adalah Wedge Sensitometer, untuk menera kehitaman skala terang bintang , dan alat perekam film
Teleskop Refraktor Bamberg

Teleskop ini biasa digunakan untuk menera terang bintang, menentukan skala jarak, mengukur fotometri gerhana bintang, mengamati citra kawah bulan, pengamatan matahari, dan untuk mengamati benda langit lainnya. Dilengkapi dengan fotoelektrik-fotometer untuk mendapatkan skala terang bintang dari intensitas cahaya listrik yang di timbulkan. Diameter lensa 37 cm. Titik api atau fokus 7 meter.
Teleskop Cassegrain GOTO

Dengan teleskop ini, objek dapat langsung diamati dengan memasukkan data posisi objek tersebut. Kemudian data hasil pengamatan akan dimasukkan ke media penyimpanan data secara langsung. Teropong ini juga dapat digunakan untuk mengukur kuat cahaya bintang serta pengamatan spektrum bintang. Dilengakapi dengan spektograf dan fotoelektrik-fotometer
Teleskop Refraktor Unitron

Teleskop ini biasa digunakan untuk melakukan pengamatan hilal, pengamatan gerhana bulan dan gerhana matahari, dan pemotretan bintik matahari serta pengamatan benda-benda langit lain. Dengan Diameter lensa 13 cm, dan fokus 87 cm
Observatorium Bosscha saat ini

Saat ini, kondisi di sekitar Observatorium Bosscha dianggap tidak layak untuk mengadakan pengamatan. Hal ini diakibatkan oleh perkembangan pemukiman di daerah Lembang dan kawasan Bandung Utara yang tumbuh laju pesat sehingga banyak daerah atau kawasan yang dahulunya rimbun ataupun berupa hutan-hutan kecil dan area pepohonan tertutup menjadi area pemukiman, vila ataupun daerah pertanian yang bersifat komersial besar-besaran. Akibatnya banyak intensitas cahaya dari kawasan pemukiman yang menyebabkan terganggunya penelitian atau kegiatan peneropongan yang seharusnya membutuhkan intensitas cahaya lingkungan yang minimal. Sementara itu, kurang tegasnya dinas-dinas terkait seperti pertanahan, agraria dan pemukiman dikatakan cukup memberikan andil dalam hal ini. Dengan demikian observatorium yang pernah dikatakan sebagai observatorium satu-satunya di kawasan khatulistiwa ini menjadi terancam keberadaannya.



RASI BINTANG

RASI BINTANG


Rasi bintang modern

Pada sidang umumnya yang pertama tahun 1922, Persatuan Astronomi Internasional (IAU) secara resmi mengadopsi daftar modern 88 rasi. Dalam sidang umum tersebut diputuskan juga penggunaan secara eksklusif nama latin dan singkatan dengan tiga huruf dalam penyebutannya.[1] Eugène Delporte kemudian ditunjuk untuk mendefinisikan batas-batas yang tegas untuk tiap rasi, sehingga setiap titik di langit pasti berada dalam wilayah satu rasi, dan tidak mungkin tumpang tindih dengan rasi yang lain.

Sebenarnya istilah rasi lebih tepat digunakan untuk mendefinisikan suatu daerah tertentu pada bola langit, namun istilah itu sudah digunakan secara luas untuk menyebut sebuah pola susunan bintang yang dikandung oleh daerah tersebut.


Macam-Macam Rasi Bintang di Seluruh Galaksi Bima Sakti

1.Andromeda


Andromeda

Andromeda (IPA: /andromede/) adalah suatu rasi bintang yang melambangkan putri Andromeda, di langit utara dekat Pegasus. Rasi ini cukup panjang dan redup, membentuk huruf "A". Rasi ini terkenal dengan Galaksi Andromedanya.

Singkatan: And
Genitif: Andromedae
Simbologi: Andromeda, perawan yang dirantai
Asensio rekta: 1 h
Deklinasi: +40°
Luas: 722 derajat persegi. (19th)
Jumlah bintang utama: 4, 18
Jml bintang Bayer/Flamsteed: 63
Jml bintang yang diketahui
memiliki planet: 2
Jml bintang paling terang: 3
Jml bintang dekat: 5
Bintang paling terang: α And (Alpheratz) (2,1m)
Bintang terdekat: Ross 248 (10,32 thn chy)
Obyek Messier: 3
Hujan meteor: Andromedids (Bielids)
Rasi bintang yang berbatasan:
Perseus
Cassiopeia
Lacerta
Pegasus
Pisces
Triangulum


2.Antlia


Antlia



Rasi bintang Antlia (kata Latin untuk pompa) adalah suatu rasi bintang yang relatif baru dan dibentuk pada abad ke-18. IAU mengakuinya sebagai salah sati dari 88 rasi bintang modern. Mulai dari utara, Antlia dikelilingi olehHydra sang monster laut, Pyxis yang merupakan sebuah kompas, Vela yang merupakan layar dari kapal mitologi Argo dan Centaurus.

Kependekan Ant
Genitif Antliae
Arti Pompa Air
Aksensio rekta 10h
Deklinasi - 90°
Tampak pada lintang Antara +45° dan - 90°
Pada meridian April
Luas
- Total Urutan ke-62
239 derajat persegi
Banyaknya bintang dengan
magnitudo tampak < 3 0
Bintang tercerah
- Magnitudo tampak α Ant
4.25
Hujan meteor

* none

Rasi bintang yang berbatasan :

* Hydra
* Pyxis
* Vela
* Centaurus


3.Apus


Apus




Apus (cendrawasih adalah suatu rasi bintang redup di belahan selatan. Pertama kali ditemukan dalam Uranometria yang ditulis oleh Johann Bayer, tetapi mungkin sudah dipakai untuk navigasi sebelumnya.

Kependekan Aps
Genitif Apodis
Arti Cendrawasih
Aksensio rekta 16 h
Deklinasi -75°
Tampak pada lintang Antara 5° dan -90°
Pada meridian 9 p.m., July 10
Luas
- Total Urutan ke-67
206 derajat persegi
Banyaknya bintang dengan
magnitudo tampak < 3 0
Bintang tercerah
- Magnitudo tampak α Apodis
3.83
Hujan meteor None
Rasi bintang yang berbatasan :

* Triangulum Australe
* Circinus
* Musca
* Chamaeleon
* Octans
* Pavo
* Ara


4.Aquarius


Aquarius




Aquarius, atau pembawa air, adalah salah satu dari 88 rasi bintang di langit.

Kependekan Aqr
Genitif Aquarii
Arti Pembawa Air
Aksensio rekta 23 h
Deklinasi -15°
Tampak pada lintang Antara 65° dan -90°
Penampakan terbaik Oktober
Luas
- Total Urutan ke-10
980 derajat persegi
Banyaknya bintang dengan
magnitudo tampak < 3 2
Bintang tercerah
- Magnitudo tampak Sadalsud (β Aqr)
2,9
Hujan meteor

* March Aquarids
* Eta Aquarids
(May 4)
* Delta Aquarids
(June 28)
* Iota Aquarids

Rasi bintang yang berbatasan

* Pisces
* Pegasus
* Equuleus
* Delphinus
* Aquila
* Capricornus
* Piscis Austrinus
* Sculptor
* Cetus


5.Aquila


Aquila


Aquila adalah salah satu dari 48 rasi bintang yang didaftar oleh Ptolemy dan sekarang juga bagian dari 88 rasi yang diakui oleh IAU.Kependekan Aql



Genitif Aquilae
Arti Elang
Aksensio rekta 20 h
Deklinasi +5°
Tampak pada lintang Antara +85° dan - 75°
Pada meridian July
Luas
- Total Urutan ke-22
652 derajat persegi
Banyaknya bintang dengan
magnitudo tampak < 3 3
Bintang tercerah
- Magnitudo tampak Altair (α Aquilae)
0.77
Hujan meteor

* June Aquilids
* Epsilon Aquilids

Rasi bintang yang berbatasan :

* Sagitta
* Hercules
* Ophiuchus
* Serpens
* Scutum
* Sagittarius
* Capricornus
* Aquarius
* Delphinus


6.Ara


Ara




Ara (Altar) adalah suatu rasi bintang di selatan yang berada di antara rasi bintang Centaurus dan Lupus.

Ara , adalah sejenis pohon fikus yang banyak sekali jenisnya. Tumbuh ditepi sungai

Kependekan Ara
Genitif Arae
Arti Altar
Aksensio rekta 17.39 h
Deklinasi -53.58°
Tampak pada lintang Antara 25° dan -90°
Penampakan terbaik Juli
Luas
- Total Urutan ke-63
237 derajat persegi
Banyaknya bintang dengan
magnitudo tampak < 3 1
Bintang tercerah
- Magnitudo tampak β Arae
2.9
Rasi bintang yang berbatasan

* Corona Australis
* Scorpius
* Norma
* Triangulum Australe
* Apus
* Pavo
* Telescopium


7.Aries


Aries adalah salah satu dari rasi bintang zodiak, sang domba. Rasi ini berada antara Pisces di sebelah barat dan Taurus di sebelah timur.


Kependekan Ari
Genitif Arietis
Arti Domba
Aksensio rekta 3 h
Deklinasi 20°
Tampak pada lintang Antara 90° dan -60°
Penampakan terbaik Desember
Luas
- Total Urutan ke-39
441 derajat persegi
Banyaknya bintang dengan
magnitudo tampak < 3 2
Bintang tercerah
- Magnitudo tampak Hamal (α Ari)
2.0
Hujan meteor

* May Arietids
* Autumn Arietids
* Delta Arietids
* Epsilon Arietids
* Daytime-Arietids
* Aries-Triangulids

Rasi bintang yang berbatasan

* Perseus
* Triangulum
* Pisces
* Cetus
* Taurus

8.Auriga

Auriga adalah suatu rasi bintang di belahan utara. Rasi ini adalah satu dari 48 rasi yang didaftar oleh Ptolemy, dan juga satu dari 88 rasi bintang modern. Bintang tercerahnya adalah Capella, yang dihubungkan dengan Amalthea. Tiga bintangnya, Epsilon, Zeta dan Eta Aurigae disebut "Anak-anak".

Kependekan Aur
Genitif Aurigae
Arti Charioteer
Aksensio rekta 6 h
Deklinasi 40°
Tampak pada lintang Antara 90° dan -40°
Pada meridian 9 p.m., May 20
Luas
- Total Urutan ke-21
657 derajat persegi
Banyaknya bintang dengan
magnitudo tampak < 3 4
Bintang tercerah
- Magnitudo tampak Capella
0.08
Hujan meteor

* α Aurigids
* δ Aurigids

Rasi bintang yang berbatasan :

* Camelopardalis
* Perseus
* Taurus
* Gemini
* Lynx


9.Bootes

Boötes, "Sang Penggembala", adalah salah satu dari 88 rasi bintang modern dan juga satu dari 48 rasi bintang yang didaftar oleh Claudius Ptolemaeus. Dalam rasi ini terdapat bintang tercerah keempat di langit malam, Arcturus.


Kependekan Boo
Genitif Boötis
Arti Sang Penggembala
Aksensio rekta 15 h
Deklinasi 30°
Tampak pada lintang Antara 90° dan −50°
Penampakan terbaik Juni
Luas
- Total Urutan ke-13
907 derajat persegi
Banyaknya bintang dengan
magnitudo tampak < 3 3
Bintang tercerah
- Magnitudo tampak Arcturus (α Boötis)
−0.04
Hujan meteor

* January Bootids
* June Bootids
* Quadrantids

Rasi bintang yang berbatasan

* Canes Venatici
* Coma Berenices
* Corona Borealis
* Draco
* Hercules
* Serpens
* Virgo
* Ursa Major

10.Caelum


Caelum




Caelum (pahat) adalah suatu rasi bintang kecil di belahan selatan yang diperkenalkan oleh Nicolas Louis de Lacaille.

Kependekan Cae
Genitif Caeli
Arti Pahat
Aksensio rekta 5 h
Deklinasi -40°
Tampak pada lintang Antara 40° dan -90°
Pada meridian 9 malam, 15 Januari
Luas
- Total Urutan ke-81
125 derajat persegi
Banyaknya bintang dengan
magnitudo tampak < 3 0
Bintang tercerah
- Magnitudo tampak α Caeli
4.45
Hujan meteor None
Rasi bintang yang berbatasan

* Columba
* Lepus
* Eridanus
* Horologium
* Dorado
* Pictor

11.Camelopardalis


Camelopardalis




Camelopardalis (berarti "seekor jerapah") adalah suatu rasi bintang di belahan utara yang besar, tetapi redup, pertama dicatat oleh Jakob Bartsch pada tahun 1624, tetapi mungkin ditemukan lebih awal oleh Petrus Plancius.

Kependekan Cam
Genitif Camelopardalis
Arti Jerapah
Aksensio rekta 6 h
Deklinasi 70°
Tampak pada lintang Antara 90° dan -10°
Pada meridian 9 p.m., February 1
Luas
- Total Urutan ke-18
757 derajat persegi
Banyaknya bintang dengan
magnitudo tampak < 3 0
Bintang tercerah
- Magnitudo tampak β Camelopardalis
4.03
Hujan meteor None
Rasi bintang yang berbatasan

* Draco
* Ursa Minor
* Cepheus
* Cassiopeia
* Perseus
* Auriga
* Lynx
* Ursa Major

12.Cancer


Cancer




Dalam astronomi dan astrologi, Cancer, kepiting, adalah salah satu dari 12 rasi bintang zodiak. Cancer berukuran kecil dan redup, dan banyak orang menganggap rasi ini tidak menyerupai kepiting. Rasi ini berada di antara Gemini di sebelah barat dan Leo di sebelah timur, Lynx di sebelah utara serta Canis Minor dan Hydra di sebelah selatan.

Kependekan Cnc
Genitif Cancri
Arti Kepiting
Aksensio rekta 9 h
Deklinasi 20°
Tampak pada lintang Antara 90° dan −60°
Penampakan terbaik March
Luas
- Total Urutan ke-31
506 derajat persegi
Banyaknya bintang dengan
magnitudo tampak < 3 0
Bintang tercerah
- Magnitudo tampak Al Tarf (β Cnc)
3.5
Hujan meteor

* Delta Cancrids

Rasi bintang yang berbatasan

* Lynx
* Gemini
* Canis Minor
* Hydra
* Leo

13.Canes Venatici


Canes Venatici




Canes Venatici (anjing pemburu) adalah suatu rasi bintang kecil di utara, yang diperkenalkan oleh Johannes Hevelius pada abad ke-17. Rasi ini melambangkan anjing Chara dan Asterion yang dibawa dan dikendalikan oleh Boötes.

Kependekan CVn
Genitif Canum Venaticorum
Arti Anjing Pemburu
Aksensio rekta 13 h
Deklinasi 40°
Tampak pada lintang Antara 90° dan -40°
Pada meridian 9 malam, 20 Mei
Luas
- Total Urutan ke-38
465 derajat persegi
Banyaknya bintang dengan
magnitudo tampak < 3 1
Bintang tercerah
- Magnitudo tampak Cor Caroli
2.90
Hujan meteor

* Canes Venaticids

Rasi bintang yang berbatasan

* Ursa Major
* Boötes
* Coma Berenices

14.Canis Major



Canis Major



Canis Major (anjing besar) adalah salah satu dari 88 rasi bintang modern, dan juga dalam daftar 48 rasi buatan Ptolemaeus. Rasi ini terletak di sebelah tenggara Orion, dilalui oleh perpanjangan bidang Tropic of Capricorn di langit, dan pita Bima Sakti di ujung timurnya. Rasi ini melambangkan salah satu anjing yang mengikuti Orion sang pemburu (lihat juga rasi bintang Orion, Canis Minor, dan Canes Venatici).

Singkatan: CMa
Genitif: Canis Majoris
Simbologi: Anjing besar
Asensio rekta: 7 h
Deklinasi: −20°
Luas: 380 derajat persegi. (43)
Jumlah bintang utama: 8
Jml bintang Bayer/Flamsteed: 30
Jml bintang yang diketahui
memiliki planet: 1
Jml bintang paling terang: 5
Jml bintang dekat: 1
Bintang paling terang: Sirius (α CMa) (−1.46m)
Bintang terdekat: Sirius (α CMa) (8.6 thn chy)
Obyek Messier: 1
Hujan meteor: None
Rasi bintang yang berbatasan: Monoceros
Lepus
Columba
Puppis
Tampak pada lintang antara +60° dan −90°
Penampakan terbaik pukul 21.00 selama bulan Februari

15.Canis Minor

Canis Minor (anjing kecil) adalah salah satu dari 88 rasi bintang modern, dan juga dalam daftar 48 rasi Ptolemy. Rasi ini melambangkan salah satu anjing yang mengikuti Orion sang pemburu.

Kependekan CMi
Genitif Canis Minoris
Arti Anjing Kecil
Aksensio rekta 8 h
Deklinasi 5°
Tampak pada lintang Antara 85° dan -75°
Penampakan terbaik Maret
Luas
- Total Urutan ke-71
182 derajat persegi
Banyaknya bintang dengan
magnitudo tampak < 3 2
Bintang tercerah

- Magnitudo tampak Procyon (α Canis
Minoris)
0.38
Hujan meteor

* Canis-Minorids

Rasi bintang yang berbatasan

* Gemini
* Monoceros
* Hydra
* Cancer

16.Capricornus


Capricornus




Capricornus adalah salah satu dari rasi bintang zodiak. Biasanya dikenal sebagai Capricorn, khususnya dalam astrologi. Rasi ini melambangkan kambing bertanduk, sekalipun kadang banyak yang menyebutnya kambing laut. Capricornus adalah salah satu dari 88 rasi bintang modern, dan juga satu dari 48 rasi bintang yang didaftar oleh Ptolemy. Dalam batas rasi bintang modern, rasi ini dikelilingi oleh Aquila, Sagittarius, Microscopium, Piscis Austrinus dan Aquarius.

Kependekan Cap
Genitif Capricorni
Arti Kambing atau Kambing Laut
Aksensio rekta 21 h
Deklinasi -20°
Tampak pada lintang Antara 60° dan -90°
Penampakan terbaik September
Luas
- Total Urutan ke-40
414 derajat persegi
Banyaknya bintang dengan
magnitudo tampak < 3 1
Bintang tercerah
- Magnitudo tampak Deneb Algedi (δ Cap)
3.0
Hujan meteor

* Alpha Capricornids
* Chi Capricornids
* Sigma Capricornids
* Tau Capricornids
* Capricorniden-
Sagittariids

Rasi bintang yang berbatasan

* Aquarius
* Aquila
* Sagittarius
* Microscopium
* Piscis Austrinus




ASTROLOGI MESIR KUNO



Astrologi dipelajari diberbgai belahan dunia, ilmu astrologi telah dikenal selama ribuan tahun oleh umat manusia tidak terkecuali bangsa Mesir kuno. Mereka menggolongkan menjadi 12 macam rasi bintang berdasarkan nama dewa mereka, berikut ini kami sajikan di kutip dari unordinary-world,


· Thoth (29 Agustus - 27 September)
Thoth Adalah dewa pembelajaran. Sifatnya adalah Kaya pengalaman mampu memecahkan berbagai masalah, berfikir akurat, memliki banyak ide dan berjiwa kepemimpinan.
Kelemahannya adalah pesimis, angkuh, menganggap diri paling benar, terkadang tidak mampu bersosialisasi dan kikir.
Pekerjaan yang paling cocok bagi mereka adalah guru, pengacara, aktor dan jurnalis

· Horus (28-september - 27 Oktober)
Horus adalah Dewa Matahari Bersinar, memiliki sifat berani menghadang bahaya, penuh motivasi dan pandai bersosilisasi. Kelemahannya kurang reallistik dan kereas kepala. Bagi mereka yang lahir dalam naungan Horus memiliki pekerjaan yang cocok sebagai politisi dan bergerak di bidang media.

· Wadjet (28 Oktober - 26 November)
Wadjet adalah Dewa Kobra Kerjaan, simbol pengetahuan, Mereka yang terlahir zodiak Wadjet memiliki sifat rasional, hati-hati, teliti, ambisisus, sangat seia pada nilai-nilai keluarga. Hnaya saja memiliki kelemahan yaitu pesimis, angkuh, menganggap diri paling benar, kadag tak mampu bersosialisasi dan kikir. Pekerjaan yang cocok adalah kontaktor, arsitek, insinyur dan editor.

· Sekhment (27 November - 26 Desember)
Sekhment adalah Dewa perang dan pasukan berkuda. Mereka memiliki sifat jenaka mampu bertahan dalam hal sulit, bermental kuat, optimis dan imajinasi. Memiliki tidak sabaran dan sering bertengkar. Pekerjaan yang cocok adalah guru, dosenm penulis pembacaberita, investor dan olahragawan.

· Sphinx (27 Desember - 25 Januari)
Sphinx adalah penjaga harta karun yang memiliki sifat disiplin, penuh perasaan, cerdas dan mudah menyesuaikan sikap dengan kondisi yang ada, humoris, namaun sangat berhati-hati.
Hanya saja mereka memiliki kelemahan yaitu angkuh, terlalu tagang, sensitif dengan pekerjaan. Pekerjaan yang cocok bagi mereka berada di naungan spinx adalah wirausaha.

· Shu (26 Januari - 24 Februari)
Shu adalah Dewa Mentari dan angin, kelebihannya adalah sangat kreatif, humoris, hati-hati dan memiliki prinsip yang tegas. Hanya saja memiliki kelemahan mudah ragu dan kehilangan kesempatan

· Isis (25 Februari - 26 Maret)
Isis adalah dewa disiplin, memiliki sifat berterus terang, idealis, aktif, percaya diri memiliki selera humor, dan memiliki cara pikir logis dan intuitif.
Memiliki kelemahan yang mudah menyerah dan terobsesi dengan ide-ideny. Pekerjaan yang cocok adalah fotografer dan pengiklan.

· Osiris (27 MAret -25 April)
Osiris adalah dewa dunia bawah, memiliki sifat dinamis, pandai dan mampu mengambil kesempatan dan berwiraswasta. Kelemahah bagi mereka yang berada di bawah rasi osiris adalah sulit dipahami dan lepas tanggung jawab. Sedangkan pekerjaan yang cocok adalah guru dan sales.

· Amun (26 April - 25 Mei)
Amun adalah Dewa yang membangun dunia memiliki sifat kuat, tegas, berani percaya diri dan populer namun memiliki kelemahan keras kepala dan kurang toleransi. Pekerjaan yang cocok adalah bekerja dibidang keuangan.

· Hathur (26 Mei - 24 Juni)
Hathur adalah Dewa Bumi dan Langit. Merupakan sosok yang berkharisma, ekspresif dan terikat kuat dengan cinta. Mereka yang berada dalam nauhan Hathur memiliki kelemahan yaitu cemburuan, emosional, iri hati, mudah jatuh cinta dan mudah terpengaruh orang lain.

· Phoenix (25 Juni - 24 Juli)
Phoenix adalah burung kehidupan dan kebangkitan, mereka yang berada di zodiak phoenix memiliki karakter optimis, fleksibel, mampu memeotivasi orang lain untuk tetap optimis. Hanya saja senang menyendiri, keras kepala, pemimpi dan kurang realistis menjadi kelemahannya. Pekerjaan yang cocok adalah wiraswasta dan ahli teknik.

· Anubis (25 Juli - 28 Agustus)
Anubis adalah penjaga dunia bawah dan sang penentu zodiak. Memiliki karakter percaya diri, terhormat, bertangung awab, simpatik gigih dan baik hati. Mereka yang berada zodiak Anubis tercatat tidak memiliki kelemahan, pekerjaan yang cocok adalah bintang iklan dan mode fasion.



PENGARUH RASI BINTANG BAGI KEHIDUPAN MANUSIA


Bintang di langit malam yang cerah, kamu tentu pernah melihatnya. Tapi tahukah kamu bahwa bintang-bintang itu memiliki susunan yang khusus? Dan susunan itu telah dikenal sejak dulu kala. Sagitarius, Leo, Scorpio, atau apa nama bintang kamu? Pernahkah kamu saksikan sendiri gugusan bintang-bintang itu di malam hari? Siapakah yang memberi nama bintang-bintang itu? Kenapa rangkaian bintang-bintang itu diberi nama?

Rasi bintang atau untaian beberapa bintang di langit telah dikenal sejak 4000 tahun sebelum masehi. Saat itu rasi bintang di kaitkan dengan mitologi dewa-dewa dalam kaitannya dengan kepercayaan. Hingga kini Rasi Bintang yang resmi ditetapkan oleh Persatuan Astonomi Internasional berjumlah 88 buah. Nama rasi bintang sendiri adalah hasil kesepakatan yang diambil dari nama yang telah ada sebelumnya, misalnya yang diambil dari karya Ptolomeus berjudul ALMAGEST. Nama-nama rasi bintang kebanyakan berdasarkan mitologi Yunani dan Romawi. Sebenarnya tiap daerah tentu punya nama nya sendiri-sendiri, sebagai contoh di Indonesia, bintang terang dalam rangkaian ORION, dikenal sebagai bintang WALUKU. Rasi bintang juga bergantung di belahan bumi mana kita melihatnya, apa yang kamu lihat pada malam hari di bumi Indonesia ini, akan berbeda dengan apa yang sahabat kamu liat di belahan bumi Eropa sana. Dari banyak rasi bintang yang ada, terdapat 12 rasi yang dikenal dengan nama ZODIAK. Zodiak ini dikenal oleh bangsa Babilonia sejak abad 2000 SM

Kamis, 30 Juni 2011

PENJELAJAHAN LUAR ANGKASA


PENJELAJAHAN LUAR ANGKASA


Beberapa Rekor dalam Penjelajahan Luar Angkasa 50 Tahun Terakhir

Terbangnya kosmonot Yuri Gagarin ke angkasa pada 12 April 1961 memulai misi panjang manusia menembus langit. Gagarin mengorbit selama 108 menit sekaligus melambungkan keinginan manusia untuk menaklukkan luar angkasa.

Selama 50 tahun sejarah penjelajahan luar angkasa, manusia telah menorehkan berbagai rekor. Berikut rekor-rekor tersebut.


John Glenn Manusia tertua di luar angkasa




John Glenn

Senator Amerika Serikat, John Glenn, berusia 77 tahun ketika pesawat ulang-alik Discovery mengantarkannya ke orbit pada tahun 1998. Glen juga memegang rekor sebagai orang Amerika Serikat pertama yang berada di orbit saat ia terbang selama 88 menit pada tahun 1962.


Manusia termuda di antariksa



Gherman Titov

Kosmonot Uni Soviet, Gherman Titov, mengorbit di angkasa satu bulan sebelum ulang tahunnya ke-26. Penerbangan tersebut juga menjadikan Titov sebagai orang kedua yang terbang di orbit.



Manusia terlama di ruang angkasa secara berturut-turut



Valery Polyakov

Kosmonot Uni Soviet Valery Polyakov menghabiskan waktu selama 438 hari secara berturut-turut ketika berada di stasiun luar angkasa Mir semenjak Januari 1994 hingga 1995.


Manusia paling singkat di luar angkasa






Alan Shepard

Alan Shepard pada 5 Mei 1961 mencatatkan diri sebagai manusia paling singkat berada di luar angkasa. Selama penerbangan suborbital, Shepard hanya mengorbit selama 15 menit pada ketinggian 185 kilometer sebelum akhirnya menyentuh Samudera Atlantik. Pada misi berikutnya, Shepard mendarat di permukaan bulan.


Manusia paling jauh dari bumi




James A. Lovell, John L. Swigert dan Fred W. Haise

Rekor manusia yang berada pada jarak terjauh dari bumi adalah awak misi Apollo 13. Pada April 1970, James A. Lovell, John L. Swigert dan Fred W. Haise yang berada di dalam modul melayang sejauh 400.171 kilometer dari bumi.

Manusia mengorbit terlama


Sergei Krikalev

Kosmonot Uni Soviet, Sergei Krikalev, memegang rekor manusia paling lama di luar angakasa. Catatan menunjukkan Krikalev memiliki "jam terbang" selama 803 hari atau hampir 2 tahun 3 bulan di angkasa. Sementara itu pemegang rekor perempuan dengan "jam terbang" terlama di orbit adalah astronot Peggy Whitson yang berada di luar angkasa selama 376 hari.


Stasiun Angkasa Internasional Wahana paling lama ditinggali di orbit




Stasiun Antariksa Internasional




Rekor ini dipegang oleh stasiun antariksa internasional dan akan terus bertambah. Laboratorium yang merupakan konsorsium belasan negara ini ditempati manusia sejak 2 November 2000



Manusia paling lama tinggal di bulan


Harrison Schmitt and Eugene Cernan

Harrison Schmitt dan Eugene Cernan tinggal selama 75 jam atau hampir tiga hari di permukaan bulan. Kedua orang astronot Amerika Serikat ini merupakan awak misi Apollo 17.

Manusia tercepat di luar angkasa


Cernan, John Young, dan Tom Stafford

Awak misi Apollo 10 terbang pada kecepatan 39.897 kilometer per jam relatif terhadap bumi dalam perjalanan pulang ke planet asal. Tiga orang astronot menjadi awak misi ini yaitu Cernan, John Young, dan Tom Stafford.


Penerbangan astronot terbanyak


Franklin Chang-Diaz dan Jerry Ross

Rekor ini dipegang oleh dua orang astronot Amerika Serikat yaitu Franklin Chang-Diaz dan Jerry Ross. Kedua orang ini mengorbit sebanyak tujuh kali.



Manusia paling sering melayang di luar angkasa



Anatoly Solovyew

Kosmonot Rusia Anatoly Solovyew telah melakukan 16 kali melayang di luar wahana yang mengorbit. Secara keseluruhan, Solovyew berada di luar wahana selama 82 jam. Selama itu pula hidupnya terancam dari serpihan bebatuan angkasa yang berseliweran.

Manusia terlama melayang di luar angkasa


Jim Voss dan Susan Helms mencatatkan diri sebagai manusia terlama yang melayang di luar wahana dalam sekali penerbangan. Terhitung kedua astronot ini melayang bebas selama 8 jam 56 menit di luar pesawat ulang-alik Discovery sembari mempersiapkan kedatangan modul baru untuk stasiun antariksa internasional.

Kongkow Manusia terbanyak di luar angkasa


Sebanyak 13 orang berkumpul di stasiun antariksa internasional pada tahun 2009. Rekor pada angka keramat ini tak pernah terpecahkan hingga sekarang.

Perempuan paling sering ke luar angkasa



Tracy Caldwell Dyson

Pada April 2010, Tracy Caldwell Dyson berlayar ke angkasa untuk bergabung dengan astronot Stephanie Wilson dan Dorothu Metcalf-Lindenburger, dan Naoko Yamazaki di dalam stasiun antariksa internasional. Perjumpaan empat perempuan ini mencatatkan rekor sebagai kongkow perempuan terbanyak di luar angkasa.

Wahana termahal


Stasiun antariksa internasional tercatat sebagai wahana termahal yang pernah dibuat manusia. Laboratorium ini dibangun dengan biaya mencapai US$ 100 miliar. Setengah wajib pajak Amerika Serikat membayar biaya tersebut.

Wahana terbesar

Lagi-lagi stasiun antariksa internasional yang mencatatkan diri sebagai wahana terbesar di luar angkasa. Wahana ini begitu besar, seukuran dengan lapangan sepak bola. Besarnya wahana ini membuat 13 orang pernah berkumpul di wahana ini. Wahana besar ini juga dapat terlihat dari bumi dengan kecerlangan mampu melampaui tingkat kecerlangan planet Venus.


TUJUAN PENJELAJAHAN RUANG ANGKASA
Lima puluh tahun penjelajahan ruang angkasaA. Gunawan Admiranto [18 April 2011] Lima puluh tahun yang lalu, tepatnya tanggal 12 April 1961, menandakan dimulainya abad penjelajahan ruang angkasa ketika untuk pertama kalinya seorang kosmonot Uni Soviet bernama Yuri Gagarin berhasil mengorbit bumi menggunakan pesawat ruang angkasa yang bernama Vostok 1. Pesawat ini diluncurkan dari Kazhakstan dan berhasil mengorbit bumi selama dua jam.


Walaupun orbit yang dilakukan Gagarin ini hanya berlangsung sebentar saja, hal ini kemudian memicu perlombaan untuk membuktikan siapa yang lebih unggul di antara kedua negara adidaya, Amerika Serikat dan Uni Soviet, yang berpuncak pada pendaratan manusia untuk pertama kalinya di bulan pada bulan Juli 1969 oleh Neil Armstrong dan Edwin Aldrin.


Setelah lima puluh tahun berlalu, yang memiliki ambisi untuk melakukan penjelajahan ruang angkasa bukan hanya dua negara adi daya di atas. Ada beberapa negara lain yang memulai ancang-ancang untuk masuk kelompok negara penjelajah ruang angkasa seperti China, Prancis, India, dan beberapa negara lain walaupun belum semaju Amerika Serikat dan Rusia. Masa sekarang ini lebih banyak ditandai dengan kerja sama antar negara dalam melakukan penjelajahan ruang angkasa, seperti yang ditunjukkan dengan berpoerasinya ISS (Stasiun Ruang Angkasa Internasional), serta beberapa peluncuran satelit yang dilakukan konsorsium ESA (Lembaga Ruang Angkasa Eropa).

Asteroid

Titik pusat perhatian manusia dalam upaya melakukan penjelajahan ruang angkasa tidak lagi hanya pada bulan saja. Setelah pada tahun 2004 Presiden George Bush mencanangkan untuk membuat stasiun permanen di bulan yang ditargetkan pada tahun 2020, pada tahun 2010 Presiden Barack Obama mengalihkan sasaran itu ke asteroid yang mendekati bumi (near earth asteroid). Ia menginginkan agar NASA mulai merencanakan pendaratan manusia di asteroid yang sasarannya adalah pada tahun 2025. Asteroid memang objek penelitian astronomi yang sangat menarik karena bisa memberikan informasi mengenai tata surya saat baru lahir. Selain itu, pengetahuan tentang komposisi asteroid bisa memberikan informasi berharga dalam rangka menangkal bahaya asteroid yang berpotensi menumbuk bumi.

Meskipun demikian, upaya mendatangi sebuah asteroid tak akan semudah mendekati objek yang lebih besar seperti bulan, atau planet. Salah satu alasannya adalah asteroid itu memiliki bentuk yang tidak beraturan yang berputar cepat sekali sehingga tidak mungkin didarati. Selain itu, ada juga asteroid yang hanya merupakan kumpulan benda-benda kecil dan di sekelilingnya terdapat banyak objek-objek yang beukuran kecil sehingga bisa membahayakan wahana ruang angkasa yang mendekatinya.

Di samping mencari manfaat ilmiahnya, penjelajahan ke asteroid bisa dipakai untuk melakukan penjajagan dalam melakukan mineral-mineral yang sangat dibutuhkan industri di bumi. Asteroid merupakan sumber yang sangat banyak bagi mineral-mineral seperti emas, kobalt, besi, mangan, molibdenum, nikel, osmium, paladium, platina, rhenium, dan rhodium, di mana beberapa dari mineral-mineral ini sangat mahal karena langka.

Mars

Mars merupakan salah satu tujuan terdekat manusia dalam melakukan penjelajahan ruang angkasa dan mendarat di permukaan benda langit. Ini karena objek langit ini terletak cukup dekat dan untuk mencapainya masih bisa menggunakan teknologi yang dimiliki manusia masa kini. Salah satu tujuan Obama adalah mengirimkan astronot untuk mengelilingi Mars pada tahun 2030 an dan kemudian mendaratkan manusia di permukaannya.

Perjalanan menuju Mars tidak semudah menuju bulan karena jaraknya yang sangat jauh. Ada beberapa gagasan di sini, misalnya membuat pesawat tak berawak yang dilengkapi dengan robot yang akan menjadi misi perintis untuk penerbangan dan pendaratan ke planet merah tersebut. Wahana China bernama Yinghuo 1 yang diluncurkan menggunakan sebuah roket Rusia diharapkan bisa mendarat pada tahun ini dunia mana wahana lain bernama Phobos-Grunt bisa mendarat di Phobos, salah satu satelit Mars.

Dalam rangka menuju ke penjelajahan berawak ke Mars, bersama-sama dengan Rusia lembaga European Space Agency (ESA) melakukan penelitian mengenai dampak psikologis yang dialami manusia saat mengikuti perjalanan panjang, di mana mereka beraa dalam keadaan terisolasi dalam ruangan yang sangat sempit. Pada sebuah eksperimen yang dinamakan Mars500, enam orang sukarelawan diminta berada di dalam ruangan sempit berbentuk kapsul yang mirip dengan wahana antariksa. Selanjutnya mereka melakukan simulasi pendaratan dan perilaku penjelajahan di Mars. Meskipun demikian, masih banyak masalah dan pertanyaan yang harus dipecahkan. Bagaimana manusia bisa bertahan terhadap radiasi partikel energi tinggi saat berda di ruang antar planet ketika menempuh perjalanan dari bumi ke Mars dan membawa mereka kembali ke bumi dengan selamat.

Kemudian seorang fisikawan bernama Lawrence Krauss mengusulkan bahwa cara terbaik untuk melakukan penjelajahan ke Mars adalah membuat perjalanan yang dilakukan sebagai perjalanan satu jalan, para astronot tidak usah kembali lagi ke bumi. Hal ini sangat menyederhanakan masalah, mengurangi bahan bakar wahana antariksa, dan mengurangi radiasi sinar kosmik yang diterima para astronot menjadi setengahnya karena manusia tidak perlu kembali ke bumi. Meskipun demikian, di sini diperlukan manusia yang berjiwa petualang yang sanggup untuk melakukan perjalanan satu kali jalan ke Mars.

Titik Lagrange

Gagasan lain dalam melakukan penjelajahan ruang angkasa adalah berupaya memanfaatkan titik-titik Lagrange (ada lima buah titik) yang merupakan titik kesetimbangan gravitasi sistem bumi matahari. Di titik ini gaya gravitasi dan gaya sentrifugal saling meniadakan sehingga setiap objek yang terdapat di titik-titik ini berada dalam keadaan yang relatif stabil sehingga akan seperti melayang-layang di ruang angkasa. Salah satu titik itu sudah dimanfaatkan NASA dan ESA untuk menempatkan wahana tak berawak seperti SOHO beberapa wahana lain. Selanjutnya, beberapa peneliti seperti Gerard O’Neill dari Princeton University juga mulai mengusulkan untuk membuat semacam koloni ruang angkasa di titik Lagrange yang paling stabil dari kelima titik ini.

Dibandingkan dengan usia kebudayaan umat manusia yang sudah mencapai ribuan tahun, lima puluh tahun untuk sebuah upaya penjelajahan adalah waktu yang tidak terlalu panjang. Akan tetapi, dengan melihat semua capaian manusia sampai sekarang ini maka upaya penjelajahan ruang angkasa merupakan salah satu bidang pengetahuan manusia yang paling cepat perkembangannya.

Masih banyak masalah yang belum bisa dipecahkan dalam upaya manusia untuk menjelajahi ruang angkasa, kegiatan ini juga banyak menelan biaya dan jiwa manusia. Akan tetapi, mereka sadar bahwa itu adalah harga yang harus dibayr untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Seperti kata Presiden John F. Kennedy, “Bulan harus kita capai bukan karena itu mudah, justru karena itu sulit dilakukan.” Oleh sebab itu, kita harus bangga akan perjuangan orang-orang yang berjuang untuk menaklukkan ruang angkasa tersebut.




















































AURORA


AURORA

Pengertian Aurora

Aurora adalah fenomena pancaran cahaya yang menyala-nyala pada lapisan ionosfer dari sebuah planet sebagai akibat adanya interaksi antara medan magnetik yang dimiliki planet tersebut dengan partikel bermuatan yang dipancarkan oleh matahari (angin matahari) (en.wikipedia.com).

Penyebab Terjadinya Aurora

Aurora adalah cahaya yang tercipta di udara yang disebabkan oleh atom-atom dan molekul yang bertumbukan dengan partikel-partikel bermuatan, terutama elektron dan proton yang berasal dari matahari. Partikel-partikel tersebut terlempar dari matahari dengan kecepatan lebih dari 500 mil per detik dan terhisap medan magnet bumi di sekitar kutub Utara dan Selatan. Warna-warna yang dihasilkan disebabkan benturan partikel dan molekul atau atom yang berbeda. Misalnya, aurora hijau terbentuk oleh benturan partikel elektron dengan molekul nitrogen. Aurora merah terjadi akibat benturan antara partikel elektron dan atom oksigen (www.tripod.lycos.com). Bagian penting dari mekanisme aurora adalah “angin matahari”, yaitu sebuah aliran partikel yang keluar dari matahari. Angin matahari menggerakkan sejumlah besar listrik di atmosfer (Sabuk Van Allen). Energi ini akan mempercepat partikel ke atmosfer bagian atas yang kemudian akan bertabrakkan dengan berbagai gas. Hasilnya adalah warna-warna di angkasa yang bergerak-gerak. Tekanan listrik mengeluarkan molekul gas menjadi keadaan energi yang lebih tinggi, yang mengakibatkan lepasnya foton. Warna tergantung pada frekuensi tumbukkan antara partikel-partikel dan gas-gas. Mekanisme ini hampir sama dengan nyala lampu berpendar atau lampu neon (www.tripod.lycos.com).